Anggur adalah buah yang berasal dari tanaman perdu merambat
yang masuk kedalam famili vitaceae yang dapat tumbuh di daerah seperti
dataran rendah. Tumbuhan
buah ini berasal dari Armenia yang sekarang sudah banyak dibudidayakan di Negara kita. Buah ini memiliki banyak jenis warna seperti merah, ungu, kuning, hijau.
Buah ini sangat baik karena banyak mengandung senyawa yang berperan aktif proses
metabolisme tubuh dan mampu mencegah sel kanker dan penyakit lain terbentuk. Di
buah ini juga mengandung senyawa metabolit sekunder yang berperan sebagai
antioksidan yang berfungsi sebagai penangkal radikal bebas untuk
tubuh.
Klasifikasi ilmiah Anggur Hijau :
Kerajaan :
Plantae
Divisi :
Spermatophyta
Kelas :
Magnoliopsida
Ordo :
Rhamnales
Famili :
Vitaceae
Genus :
Vitis L.
Species : Vitis vinifera
Anggur hijau adalah jenis buah anggur yang dapat berbuah sepanjang tahun dan
memiliki kandungan gizi yang baik dan sangat
tinggi. Dalam buah Anggur tersimpan berbagai kandungan gizi seperti vitamin A,
B6, K dan vitamin C, selain itu juga ada karbohidart, lemak jenuh, potassium,
zat besi, magnesium, fosfor, selenium serta bebas dari kolesterol, yang tentu
sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh.
Pemilihan Bibit
Bibit anggur hijau dapat diperoleh melalui perbanyakan secara vegetatif atau melalui stek
maupun secara generatif atau melalui biji. Namun, umumnya yang banyak digunakan
yaitu pembibitan melalui stek karena dirasa lebih mudah dan lebih cepat
menghasilkan buah. Seperti bibit yang saat ini saya gunakan diambil dengan
cara stek.
Tanaman anggur hijau dapat tumbuh optimal pada dataran
rendah dengan ketinggian sekitar 300-800 meter diatas permukaan laut serta
memiliki curah hujan 800 mm/tahun. Lahan
tanam yang akan digunakan untuk budidaya anggur hijau, diolah terlebih dahulu.
Bersihkan gulma atau tanaman pengganggu laiinnya, setelah itu gemburkan tanah
pada lahan dengan cara dibajak. Jika derajat keasaman atau pH tanah kurang dari
5 maka lakukan pemberian kapur dolomit.
Setelah digemburkan, kita bisa membuat bedengan dengan ukuran lebar 150 cm, tinggi 50 cm, dan panjang menyesuaikan lahan. Beri jarak antar bedengan sekitar 100 cm untuk akses jalan dan aliran drainase.
Jika bedengan sudah selesai dibuat, buatlah lubang tanam
dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm dengan jarak tanam sekitar 3 x 3 m / 5 x 4 m.
Sesudah lubang tanam dibuat, istirahatkan selama 2 minggu
dan biarkan tersinari matahari secara penuh. Tujuannya agar bibit hama dan
penyakit pada media tanam mati.
Cara Menanam Anggur Hijau
Setelah semuanya sipa, maka lakukan penanaman. Masukkan
bibit anggur hijau perlahan jangan sampai perakaran dan batangnya rusak,
posisikan bibit tegak. Selanjutnya tutup lubang tanam dengan media campuran
tanah, kompos/pupuk kandang yang sudah terfermentasi dan sekam. Tutup merata
hingga pangkal batang tanam anggur tersebut dan padatkan sedikit agar bibit
tidak mudah roboh.
Pemupukan Susulan Tanaman Anggur Hijau
Agar tanaman tumbuh baik, maka asupan nutrisi harus tetap terjaga. Tanaman baru akan mudah beradaptasi jika nutrisi terus diberikan secara berkala. Selain itu, tanaman akan tumbuh dengan cepat dan sehat. Pemupukan ini dapat dilakukan dengan menggunakan pupuk organik maupun pupuk buatan. Pemupukan ini dilakukan secara rutin dalam interval 1 bulan sekali.
Merangsang Pembuahan Anggur Hijau
Untuk merangsang pertumbuhan buah lebih cepat, maka perlu dilakukan pemberian hormon perangsang buah. Tak hanya cepat buah, anggur hijau yang dihasilkan bisa berkualitas baik dan merangsang pembuahan lebih lebat lagi. Hormon perangsang dapat disemprotkan ke tanaman 1 bulan sekali.
Perawatan Lain
Lakukan penyulaman pada tanaman anggur yang tidak tumbuh atau mati, lakukan pula penjarangan jika beberapa tanaman tumbuh terlalu rapat, sedangkan penyiraman cukup dilakukan 1 kali sekali pada musim kemarau dan untuk musim hujan tidak perlu dilakukan penyiraman karena tanaman anggur tidak menyukai keadaan tanah yang terlalu becek, jangan lupa juga lakukan penyiangan gulma disekitar tanaman.
Anggur hijau memiliki ciri khas berupa rasa yang lebih asam dari anggur
merah. Anggur hijau juga mengandung berbagai zat gizi yang punya manfaat untuk
kesehatan. Makan anggur hijau berkhasiat menurunkan tekanan darah hingga
menjaga fungsi otak. Sebagian besar manfaatnya berasal dari kandungan
resveratrol.
Kandungan zat gizi anggur hijau
Anggur hijau (Vitis vinifera) tidak hanya dapat dikonsumsi
secara langsung, tapi buah ini juga bisa dibuat menjadi jus atau campuran salad
dan smoothies.
Dibalik rasanya
yang lezat, anggur hijau kaya akan berbagai vitamin dan mineral yang baik untuk
kesehatan tubuh.
Berikut ini kandungan zat gizi di dalam 100 gram anggur hijau tanpa biji.
Air : 8 gram (g).
Kalori : 80 kkal.
Karbohidrat : 18,6 g.
Gula : 16 g.
Kalsium : 10 milligram (mg).
Magnesium : 7 mg.
Fosfor : 22 mg.
Kalium : 218 mg.
Natrium : 3 mg
Kita harus tahu anggur
hijau juga diketahui mengandung vitamin K dan vitamin C yang baik untuk menjaga
kesehatan tubuh dan kulit. Bahkan,
mengutip jurnal Molecules anggur hijau mengandung berbagai senyawa fenolik
seperti asam kafeat, katekin galat, epikatekin, asam galat, asam protokatekuat,
dan rutin. Ini sangat baik bagi tubuh.
Apa saja manfaat
anggur hijau bagi tubuh kita jika kita rutin mengkonsumsinya ?
1. Menurunkan
tekanan darah tinggi
2. Menjaga kesehatan
hati
3. Memelihara
kesehatan tulang
4. Menurunkan
kadar kolesterol
5. Meningkatkan
daya tahan tubuh
6. Meningkatkan
fungsi otak
7. Menjaga
kesehatan mata
8. Mengontrol
kadar gula darah
9. Mengurangi
risiko penyakit batu ginjal
10. Berpotensi
menurunkan risiko kanker
11. Menurunkan
berat badan
12. Mencegah
penuaan kulit
Tidak ada komentar:
Posting Komentar