Sabtu, 26 April 2025

Cara Menanam dan Merawat Tanaman Anggur Hijau Dirumah

Anggur adalah buah yang berasal dari tanaman perdu merambat yang masuk kedalam famili vitaceae yang dapat tumbuh di daerah seperti dataran rendah. Tumbuhan buah ini berasal dari Armenia yang sekarang sudah banyak dibudidayakan di Negara kita. Buah ini memiliki banyak jenis warna seperti merah, ungu, kuning, hijau. Buah ini sangat baik karena banyak mengandung senyawa yang berperan aktif proses metabolisme tubuh dan mampu mencegah sel kanker dan penyakit lain terbentuk. Di buah ini juga mengandung senyawa metabolit sekunder yang berperan sebagai antioksidan yang berfungsi sebagai penangkal radikal bebas untuk tubuh.

Klasifikasi ilmiah Anggur Hijau :

Kerajaan              : Plantae

Divisi                    : Spermatophyta

Kelas                     : Magnoliopsida

Ordo                     : Rhamnales

Famili                   : Vitaceae

Genus                   : Vitis L.

Species                 : Vitis vinifera

 

Anggur hijau adalah jenis buah anggur yang dapat berbuah sepanjang tahun dan memiliki kandungan gizi yang baik dan sangat tinggi. Dalam buah Anggur tersimpan berbagai kandungan gizi seperti vitamin A, B6, K dan vitamin C, selain itu juga ada karbohidart, lemak jenuh, potassium, zat besi, magnesium, fosfor, selenium serta bebas dari kolesterol, yang tentu sangat baik untuk menjaga kesehatan tubuh.

 Bagaimana menanam tanaman anggur hijau? Berikut beberapa penjelasannya

Pemilihan Bibit

Bibit anggur hijau dapat diperoleh melalui perbanyakan secara vegetatif atau melalui stek maupun secara generatif atau melalui biji. Namun, umumnya yang banyak digunakan yaitu pembibitan melalui stek karena dirasa lebih mudah dan lebih cepat menghasilkan buah. Seperti bibit yang saat ini saya gunakan diambil dengan cara stek.  

 Tempat untuk menanam

Tanaman anggur hijau dapat tumbuh optimal pada dataran rendah dengan ketinggian sekitar 300-800 meter diatas permukaan laut serta memiliki curah hujan 800 mm/tahun. Lahan tanam yang akan digunakan untuk budidaya anggur hijau, diolah terlebih dahulu. Bersihkan gulma atau tanaman pengganggu laiinnya, setelah itu gemburkan tanah pada lahan dengan cara dibajak. Jika derajat keasaman atau pH tanah kurang dari 5 maka lakukan pemberian kapur dolomit.

Setelah digemburkan, kita bisa membuat bedengan dengan ukuran lebar 150 cm, tinggi 50 cm, dan panjang menyesuaikan lahan. Beri jarak antar bedengan sekitar 100 cm untuk akses jalan dan aliran drainase.

Jika bedengan sudah selesai dibuat, buatlah lubang tanam dengan ukuran 50 x 50 x 50 cm dengan jarak tanam sekitar 3 x 3 m / 5 x 4 m.

Sesudah lubang tanam dibuat, istirahatkan selama 2 minggu dan biarkan tersinari matahari secara penuh. Tujuannya agar bibit hama dan penyakit pada media tanam mati.

 

Cara Menanam Anggur Hijau

Setelah semuanya sipa, maka lakukan penanaman. Masukkan bibit anggur hijau perlahan jangan sampai perakaran dan batangnya rusak, posisikan bibit tegak. Selanjutnya tutup lubang tanam dengan media campuran tanah, kompos/pupuk kandang yang sudah terfermentasi dan sekam. Tutup merata hingga pangkal batang tanam anggur tersebut dan padatkan sedikit agar bibit tidak mudah roboh.

Pemupukan Susulan Tanaman Anggur Hijau

Agar tanaman tumbuh baik, maka asupan nutrisi harus tetap terjaga. Tanaman baru akan mudah beradaptasi jika nutrisi terus diberikan secara berkala. Selain itu, tanaman akan tumbuh dengan cepat dan sehat. Pemupukan ini dapat dilakukan dengan menggunakan pupuk organik maupun pupuk buatan. Pemupukan ini dilakukan secara rutin dalam interval 1 bulan sekali.

Merangsang Pembuahan Anggur Hijau

Untuk merangsang pertumbuhan buah lebih cepat, maka perlu dilakukan pemberian hormon perangsang buah. Tak hanya cepat buah, anggur hijau yang dihasilkan bisa berkualitas baik dan merangsang pembuahan lebih lebat lagi. Hormon perangsang dapat disemprotkan ke tanaman 1 bulan sekali.

Perawatan Lain

Lakukan penyulaman pada tanaman anggur yang tidak tumbuh atau mati, lakukan pula penjarangan jika beberapa tanaman tumbuh terlalu rapat, sedangkan penyiraman cukup dilakukan 1 kali sekali pada musim kemarau dan untuk musim hujan tidak perlu dilakukan penyiraman karena tanaman anggur tidak menyukai keadaan tanah yang terlalu becek, jangan lupa juga lakukan penyiangan gulma disekitar tanaman.

Anggur hijau memiliki ciri khas berupa rasa yang lebih asam dari anggur merah. Anggur hijau juga mengandung berbagai zat gizi yang punya manfaat untuk kesehatan. Makan anggur hijau berkhasiat menurunkan tekanan darah hingga menjaga fungsi otak. Sebagian besar manfaatnya berasal dari kandungan resveratrol. 

Kandungan zat gizi anggur hijau

Anggur hijau (Vitis vinifera) tidak hanya dapat dikonsumsi secara langsung, tapi buah ini juga bisa dibuat menjadi jus atau campuran salad dan smoothies.

Dibalik rasanya yang lezat, anggur hijau kaya akan berbagai vitamin dan mineral yang baik untuk kesehatan tubuh.

Berikut ini kandungan zat gizi di dalam 100 gram anggur hijau tanpa biji.

Air                          : 8 gram (g).

Kalori                   : 80 kkal.

Karbohidrat       : 18,6 g.

Gula                       : 16 g.

Kalsium               : 10 milligram (mg).

Magnesium        : 7 mg.

Fosfor                  : 22 mg.

Kalium                 : 218 mg.

Natrium              : 3 mg

 

Kita harus tahu anggur hijau juga diketahui mengandung vitamin K dan vitamin C yang baik untuk menjaga kesehatan tubuh dan kulit.  Bahkan, mengutip jurnal Molecules anggur hijau mengandung berbagai senyawa fenolik seperti asam kafeat, katekin galat, epikatekin, asam galat, asam protokatekuat, dan rutin. Ini sangat baik bagi tubuh.

 

Apa saja manfaat anggur hijau bagi tubuh kita jika kita rutin mengkonsumsinya ?

1. Menurunkan tekanan darah tinggi

2. Menjaga kesehatan hati

3. Memelihara kesehatan tulang

4. Menurunkan kadar kolesterol

5. Meningkatkan daya tahan tubuh

6. Meningkatkan fungsi otak

7. Menjaga kesehatan mata

8. Mengontrol kadar gula darah

9. Mengurangi risiko penyakit batu ginjal

10. Berpotensi menurunkan risiko kanker

11. Menurunkan berat badan

12. Mencegah penuaan kulit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar