HIDAYAH DAN TAUFIK DALAM HIDUP KITA

 

Umur adalah sebuah misteri dalam hidup setiap mahluk, khususnya kita sebagai manusia. Manusia sudah ditentukan urusan jodoh, rezeki dan mautnya sejak usia 4 bulan dalam kandungan saat tuhan meniupkan ruh kepada jasad yang ada dalam kandungan. Manusia disajikan jalan dalam setiap kehidupan berisi satu, dua, tiga bahkan banyak pilihan. Setiap pilihan yang diambil oleh seorang manusia pasti akan ada konsekwensi yang akan datang, entah konsekwensi yang baik maupun sebaliknya. Konsekwensi yang datang saat masih berada di dunia atau datang saat diakhirat. Semua itu menjadi sebuah keniscayaan bagi kita sebagai manusia.

Bagaimana agar manusia itu selamat dalam menjalani kehidupan didunia dan diakhirat, selamat dari setiap konsekwensi buruk dan justru mendapat konsekwensi yang positif diakhirat, bahkan saat didunia? Tentu saja tuhan sudah memberikan petunjuk agar manusia selamat. Sama halnya dengan pabrik elektronik yang pasti memberikan petunjuk teknis pemakaian bagi pengguna agar produk yang dibuat dapat digunakan dengan baik dan awet. Pun manusia demikian, petunjuk tersebut selalu datang kepada setiap kaum umat manusia sejak dahulu sampai saat ini.

Petunjuk itu datang dari Allah SWT sebagai tuhan semesta alam, pencipta dari segala apapun yang ada dibumi dan dilangit dan alam semesta. Allah selalu memilih manusia-manusia pilihan yang bertugas sebagai pembawa risalah, berita dan petunjuk agar manusia dapat menjalani kehidupan yang baik. Tidak ada satupun petunjuk yang datang dari Allah SWT yang akan menjerumuskan manusia kelembah kenistaan ataupun kehancuran, justru petunjuk tersebut menjadikan manusia memiliki pedoman dalam menjalani kehidupan supaya selamat tidak hanya didunia, tetapi juga diakhirat. Seperti halnya para nabi yang jumlahnya tidak kita ketahui pasti, namun dari yang wajib kita ketahui yang berjumlah 25 nabi, memiliki tugas dan misi yang sama yaitu menyampaikan petunjuk bagi para manusia dari Allah Swt. Nabi agung kita Muhammad SAW adalah nabi terakhir yang mendapatkan tugas untuk memberikan risalah, kabar baik dan peringatan, sebagai rahmatan lil alamin bagi setiap mahluk menjadikan beliau sebagai nabi dan rasul akhir zaman dengan kedudukan yang sangat mulia tidak hanya bagi umat saat ini tetapi untuk semua manusia yang pernah hidup karena hanya Nabi Muhammad-lah yang dapat memberikan syafaat saat hari kiamat nanti.

Sungguh beruntung bagi manusia yang memahami ini dan dapat menjalankannya, seperti doa kita sehari-hari kepada Allah SWT semoga kita diberikan hidayah dan taufik dalam menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya supaya kita selamat baik didunia maupun diakhirat.